Kamis, 29 Maret 2012

Sembilu


Malam meranggas, perlahan mengusir senja bersama mentari ke ufuk barat. Aku sendiri terduduk di sebuah bale menghadap ke pantai. Ya, aku sangat menyukai ketika malam tiba, karena malam membuatku menjadi lebih tenang sehingga aku tak perlu mengingatmu dalam benakku. Sembilu ini terlalu sakit sayang, setahun bukanlah waktu yang cukup lama untuk bisa menyembuhkan luka hati ini. Bahkan masih segar dalam ingatanku, setiap detail adegan yang membuat hati seperti di rajam sembilu. 

"Kita tak perlu lagi bertemu Sarah" Ujarmu waktu itu. 
Aku pikir kau sedang mencandaiku, sehingga aku pun menanggapi ucapanmu dengan "Coba saja kalau kau bisa melakukan ini padaku sayang."
"Sarah....aku pasti bisa, begitu juga denganmu, aku harap kau tak perlu menungguku lagi di sini," kau torehkan sembilu tepat di ulu hatiku. 
Lewat mata indahmu, aku mencoba mencari kebenaran kata yang kau ucapkan, namun kau malah menghindari tatapan mataku.

"Kamu serius Damar?" Ujarku dengan mata berkaca-kaca berharap kau hanya mencandaiku saja.

"Ya Sarah, kau kan tahu aku selalu serius dalam hal apapun" yang ku terima malah deretan aksara yang menyakitkan.
"Kenapa Damar?ada apa dengan mu?" ucapku terbata.
"Sarah, aku tak lagi mencintaimu,"  kau menjawab tapi mata mu tak menatapku sama sekali. Lagi-lagi sembilu itu menghujamku hingga dada ini terasa sesak.

"Kau sudah berubah Damar" Ujaranku kali ini di ikuti dengan air mata yang mengalir di pipiku.
"Karena aku sudah berubah, makanya lebih baik kita tak perlu bersama lagi Sarah" Ujaranmu  mematikan seluruh sistem dalam tubuhku. Aku tergugu, menatapmu bergerak memunggungiku, lalu menjauh dan menghilang dari pandangan mataku.

Baiklah sayang jika ini yang kau mau, aku terima dengan ikhlas atas sembilu yang tlah kau torehkan padaku, akan ku rawat luka ini. Biarlah akan ku nikmati sendiri kesakitan ini. Walau tertatih, tapi aku yakin bisa sampai pada tujuanku.


Senin, 26 Maret 2012

Perbedaanlah Yang Membuat Kita Sempurna

 Perbedaanlah yang membuat hubungan kita menjadi SEMPURNA


Pintu kamar berderit saat aku hendak merebahkan tubuhku ke atas ranjang. Ku lihat sekilas, dari balik pintu kamar ada sepupuku, Irna yang siap memberikan segrobak pertanyaan padaku.

"Sar.....bener loe mau kawin sama Damar?" Pertanyaan pertama yang terlontar dari mulutnya yang mungil.

"Iya" Jawabku singkat, karena aku sudah terlalu lelah untuk menjawab pertanyaan yang sama hari ini.

"Yakin....loe mau nikah sama Damar?" Pertanyaan kedua yang ia lontarkan.

"Yakinlah....", Jawabku malas.

"Sarah, tolong dong fikirin lagi tentang keputusan kamu untuk nikah sama Damar” Ucap Irna kali ini di sertai dengan senyum manis di wajahnya.

"Irna..please aku nggak ingin bahas masalah ini dulu,  aku capek" Ucapku sembari menutup telinga dengan bantal.

"Sarah...kita semua sayang sama kamu, begitu juga dengan nyokap loe yang sayang banget sama loe sehingga dia harus keras menentang hubunganmu dengan Damar” Ucap Irna yang sekilas seperti sebuah nasehat padaku.

"Na, denger ya!!! kalau kalian semua sayang gue tolong hormati keputusan gue!!!" Ucapku kali ini bangkit dari ranjangku.

"Emang apanya yang salah sih, gue nikah sama Damar?"Lanjutku.

"Damar thu pria yang gak punya masa depan yang bagus sarah, tolong lebih berfikir realistis, dia kerja apa?nggak jelas khan?”
“Irna…bukan berarti dia nggak punya masa depan yang bagus khan?Dia ulet dan pekerja keras, aku yakin masa depan dia nggak akan kalah kok dengan Budi atau Nathan laki-laki yang mama jodohkan untukku” Aku merajuk mendengar perkataan Irna barusan.
“Iya, tapi butuh berapa lama Damar bisa memperbaiki masa depannya?” Pertanyaan Irna itu benar-benar menusuk jantungku saat ini.
“Sarah…Sory bukannya aku ikut mencampuri urusan pribadi kamu, ini semata-mata karena kita semua sayang sama loe, dan mengingkan kamu mendapatkan pasangan yang sepadan, kalian berdua sangat berbeda” Imbuhnya.

“Na, justru perbedaan itu lah yang membuat aku merasa menjadi wanita paling sempurna di dunia ini” Ujar Sarah sembari menatap lekat sepupunya itu.
“ Sempurna Ketika kelebihanku menutupi kekuranganya dan kelebihanya menutupi kekuranganku.” Tandasku mengakhiri perbincangan malam itu.
   

Kamis, 22 Maret 2012

Aku Ingin Pulang


 

AKu rindu kehangatanya
Aku rindu di setiap sudutnya yang penuh dengan kenangan
Aku rindu semua
Aku ingin pulang

Ketemuan




Stupid Love demikian aku menyebut perasaan yang saat ini sedang ku alami. Bagaimana tidak, jika kita jatuh cinta kepada seseorang yang sama sekali belum pernah ku temui. Fakta bahwa internet dapat menghubungkan kita dengan teman lama atau saudara, tetapi juga memungkinkan kita untuk berinteraksi dan menjalin pertemanan dengan orang lain dari belahan dunia manapun.
Berawal dari sebuah perkenalan melalui jejaring sosial lalu bertukar no HP, telpon berjam-jam, dan mendengarkan suaranya secara langsung maka terbentuklah sebuah persahabatan di anatar kita, dan tak menutup kemungkinan ikatan emosional yg begitu dekat sehingga membangkitkan rasa yang menyusup tiba-tiba, yaitu jatuh cinta kepada orang yang sama sekali belum pernah ku temui.
Berbicara tentang cinta, rasanya tak ada yang mustahil termasuk mencintai orang asing sekalipun. Hingga berada pada satu titik dimana masig-masing dari kita memutuskan untuk bertemu. Ada perasaan antusias, rindu, penasaran, juga senang ketika memutuskan untuk bertemu. Namun, mendekati pertemuan semua perasaan lenyap menjelma menjadi satu rasa yaitu Kecemasan.
Bagaimana jika perasaanmu berubah setelah pertemuan itu dan bagaimana jika aku tak seperti yang kau bayangkan.
Akupun pernah mengutarakan kepadamu, namun kau selalu berkata "Yakinlah, pertemuan kita tak akan pernah merubah perasaanku terhadapmu."
Tetapi tetap saja perasaan itu masih ada, dan telah sukses menciptakan huru hara di dalam benak dan pikiranku akhir-akhir ini. 
Kemudian hal konyol tiba-tiba terbesit dalam pikirkanku. Aku mensyaratkan dia untuk membawa dua tangkai mawar, yang satu mawar berwarna merah dan satu lagi berwarna putih.
"Berikan mawar merah jika perasaanmu tak berubah padaku, dan berikan mawar putih jika perasaanmu berubah setelah pertemuan kita"
Kedengaranya sangat konyol menurut dia, namun kemudian dia berkata "Baiklah, aku cukup mencari bunga warna merah saja untuk ku bawa bertemu denganmu."
Ah, entahlah apakah aku harus senang atau tidak mendengar jawabanmu di atas. Meskipun begitu, kecemasanku tak urung lenyap.
Aku hanya bisa berkata "Kapan ketemuan?aku sudah tak sabar ingin mengetahui bunga mawar warna apa yang akan kau berikan padaku?"
Sebenarnya, Apapun yang kau berikan padaku nanti , baik mawar merah maupun mawar putih aku hargai pemberianmu, karena aku tahu nggak gampang nyari bunga di daerah tempat tinggalmu, di pedesaan dengan struktur tanah yang kurang cocok di tanami mawar, apalagi syarat tambahan dari ku bahwa bunga mawar yang akan kau berikan padaku haruslah yang asli, tidak layu, dan tak ada satu mahkotapun yang lepas dari kelopaknya.
Mungkin menurut kalian aku bodoh, seharusnya perasaan itu tak pernah ada, tapi memang begitu benar adanya.  Adakah di antara kalian pernah merasakan hal yang sama denganku.




Rabu, 21 Maret 2012

Bersama Dandelion Terbangkan Harapan


 


Setiap pagi, saat embun masih lekat memeluk ilalang, saat semburat warna jingga menjadi pemandangan yang sempurna di mataku. Aku sudah berada di sana, duduk memeluk lutut sembari menikmati dinginya pagi.
Di bukit ilalang itu,aku memetik sekuntum bunga berbentuk bulat dengan bulir lembut berwarna putih.
Menerbangkanya bersama harapan dan impianku.
Mengabarkan pada semesta tentang sebuah harapan.
Harapan untuk segera di pertemukan dengan mu jodohku.

Senin, 19 Maret 2012

~Salam Cappuccino~



“Selamat Pagi” Sapa seorang teman melalui BBM.
“Pagi Juga” demikian aku menjawab sapaanya.
“Hihihi….Dapat salam dari Temenku nih, kayaknya dia tertarik sama kamu” Ucapnya lagi membalas sapaanku.
“Salam apa?” Tanyaku menggoda.
“Salam Capuccino” Dahiku berkerut membaca jawaban atas pertanyaanku, dalam hati aku berpikir “Apaan sih Salam Cappuccino?Sumpah aku nggak ngerti.”
Percakapan di pagi buta sebelum aku berangkat ke kantor tersebut membuatku ingin segera menyimpulkan sebenernya apa sih yang di maksud dengan “Salam Cappuccino?”.
Untuk temen-temen yang suka nongkrong di kedai kopi, nama Cappuccino pasti sudah familiar di telinga anda, dan mungkin sudah pernah merasakan kopi jenis ini.
Iseng-iseng buka Wikipedia, berikut macam-macam kopi sesuai dengan penyajiannya:
Espresso
Espresso dibuat dengan mesin brewing khusus. Bijih kopi diletakkan di dalam mesin kemudian air dialirkan dengan tekanan sangat tinggi. Akibatnya ekstrak kopi turut keluar bersama air. Hasilnya keluar dari lubang kecil pada bagian bawah mesin tersebut. Seluruh bijih kopi yang tersisa di dalam mesin harus dibuang dan diganti dengan yang baru jika ingin membuat kopi yang berikutnya.
Cappuccino
Cappuccino merupakan resep yang sangat populer. Kopi ini punya tiga komposisi utama : espresso, susu (steamed milk), dan foam. Cappuccino merupakan salah satu jenis hidangan kopi paling populer di dunia yang mempunyai ciri khas adanya foam setebal kurang lebih 2 cm pada bagian permukaan. Menurut Wikipedia, kopi ini adalah jenis yang paling sulit dihidangkan dengan benar.
Macchiato
Macchiato adalah espresso ditambah sangat sedikit susu yang tidak diaduk namun terkesan seperti ‘diendapkan’ di bagian atas espresso agar melapisinya (karena jumlahnya yang sedikit). Berbeda dengan cappuccino yang memang merupakan campuran espresso dan susu, pada macchiato susu berfungsi untuk melapisi espresso dari udara terbuka dengan takaran tipis.
Caffe Latte
Caffè Latte ditemukan bukan di Italia, adalah resep kopi yang populer di Amerika. Latte berasal dari bahasa Italia yang artinya susu. Jadi andai anda memesan latte di kafe-kafe Italia, anda akan mendapatkan segelas susu. Caffè latte (untuk membedakan dengan susu murni), terdiri atas sepertiga espresso dan dua per tiga susu, ditambah sedikit foam setebal 5-10 mm di atasnya.
Frappuccino
Frappuccino adalah kopi dingin favorit saya. Diciptakan oleh Coffee Connection di Boston, hak cipta frappuccino ini kemudian dibeli oleh Starbucks. Istilah frappuccino berasal dari kombinasi frappe dan cappuccino. Frappe merupakan istilah untuk milk shake yang kental. Di Starbucks sendiri tersedia berbagai varian frappuccino, termasuk tentu saja yang paling saya favoritkan, Java Chip Frappuccino.
Kembali tentang “Salam Cappuccino” yang saya bahas di atas.  Kalau menurut saya, Cappuccino itu khan enak ya ketika di hidangkan dalam keadaan HANGAT, rasanya MANIS, dan bikin kita KANGEN dan RINDU untuk menyesapnya.
Semoga ya, Analisa saya ini tidak salah. Silahkan di pilih salam apa yang cocok untuk orang yang anda sayangi (Hehe).
Jangan hiraukan tulisan saya, emang nggak penting sih, Just Intermezzo di pagi yang dingin ini. Dan terakhir saya ucapkan “Salam Cappuccino untuk seluruh warga Ngerumpi.”

Jumat, 16 Maret 2012

Catatan Kecil Dalam Menjalin Hubungan


Selamat Pagi, Ijinkan saya untuk membagi pengalaman saya tentang bagaimana menjalin hubungan sebagai berikut:


Selalu berpikiran positif.
Seseorang yang selalu berfikiran positif akan terus menghasilkan buah pikir yang positif pula, sikap dan perilakunya pun pasti positif. Dengan begitu ia membuat lingkungan sekitarnya bergerak secara positif sehingga ia pun cenderung mendapatkan hasil yang positif pada akhirnya. Sebaliknya jika ia lebih banyak berfikiran negative maka sikap dan perilakunya pun negative. Jika hal ini dibiarkan secara terus menerus dan saat semuanya berada pada puncaknya maka anda yang akan menderita sendiri dan hubungan positive yang telah tercipta akan sirna.

Lupakan Masa Lalu.
Jadikan masa lalumu yang buruk maupun menyakitkan  sebagai pengalaman yang berharga dalam hidupmu. Belajarlah dari kesalahan-kesalahanmu di masa lalu untuk memperbaiki kehidupan yang jauh lebih baik dari hari kemarin. Tersenyumlah mengenang masa lalumu itu meskipun berat terasa, karena hidup bukan bagaimana kamu yang dulu tetapi bagaimana kamu hari ini dan kedepannya. Keluar dari sana buang jauh-jauh kunci masa lalumu. Buka hatimu dan lupakan masa lalumu temukan sahabat maupun kekasih yang mencintai dirimu yang sekarang secara tulus. 

Jangan Batasi Diri Anda.
Ingat, kita bukanlah Tuhan yang tahu segalanya, setiap orang itu memiliki sisi kehidupan yang tak pernah kita ketahui sebelumnya. Jangan batasi diri anda terhadap mereka yang dianggap bukan menjadi pilihan atau tipemu. Kenali mereka dan nikmatilah kebersamaan anda dengan mereka. Terkadang sesuatu yang di anggap kurang pantas untuk anda adalah pilihan terbaik –Nya untuk anda.

Terimalah Ketidaksempurnaan Mereka
Biarkan mereka menjadi dirinya sendiri. Anda tidak perlu menjadikan mereka seperti yang kamu mau. Tak ada seorangpun yang sempurna begitu juga dengan diri kita sendiri. Terkadang Segala sesuatu yang sempurna itu sederhana saja.

Jujur
Tidak ada seorangpun yang suka di bohongi tidak terkecuali diri sendiri. Kejujuran memang sangat penting dalam menjalin suatu hubungan. Akui jika memang melakukan kesalahan, perbaiki kesalahan, dan jangan pernah mengulanginya.

Well, cukup itu saja dulu yang dapat saya share kepada teman-teman di manapun anda berada. Saya memang bukan seseorang yang ahli dalam Relationship, tulisan ini hanya berdasarkan pengalaman dan pendapat teman-teman saya saja. Semoga bermanfaat.
Selamat bermalam minggu.